Hendaknya Aib yang Dinasehatkan untuk Ditinggalkan Itu Tidak Disadari Oleh Pelakunya

Hendaknya Aib yang Dinasehatkan untuk Ditinggalkan Itu Tidak Disadari Oleh Pelakunya
Ukhuwah Islamiyah; Merajut Benang Ukhuwah Islamiyyah;
DR. Abdul Halim Mahmud

Demikianlah, karena peringatan atau nasehat seseorang kepada saudaranya untuk meninggalkan suatu perilaku, yang perilaku itu disadari oleh pelakunya sendiri, merupakan tindakan yang mengejutkan dan tidak mempedulikan hak-hak ukhuwah islamiah.

Sebaliknya, tindakan yang sama atas sebuah perilaku yang tidak disadari oleh pelakunya merupakan sikap lemah lembut seseorang kepada saudaranya. Ia merupakan sikap kecenderungan hati dan kelemah lembutannya. Apalagi jika kita mengasumsikan bahwa orang yang mendapatkan nasehat memberikan respon kepada pemberinya, demi kemaslahatan agamanya. Bahkan ia harus berterima kasih karena pemberi nasehat hakekatnya telah berbuat baik kepadanya. Barangsiapa tidak berterima kasih kepada orang, ia tidak bersyukur kepada Allah. Hadits-hadits yang menceritakan ini telah banyak dinukil sebelumnya.

Itulah interpretasi hakiki dari prinsip bahwa seorang mukmin adalah cermin bagi saudaranya seagama. Jika pada saudaranya itu terdapat sesuatu yang mencelakakan, ia harus menyingkirkannya. Dengan demikianlah bangunan masyarakat muslim dapat berdiri.

&