At-Tadzkirah; Bekal Menghadapi Kehidupan Abadi;
Imam Syamsuddin al-Qurthubi
Di sini diterangkan bahwa mayit disiksa lantaran tangisan keluarganya, dan oleh karenanya mereka adalah manusia paling kejam terhadap si mayit.
Menurut riwayat Abu Hadbah Ibrahim bin Hadbah, dia berkata: Telah menceritakan kepada kami, Anas bin Malik ra, dia berkata: Sabda Rasulullah saw:
“Sesungguhnya apabila orang yang meninggal dunia telah diletakkan di dalam kubur lalu didudukkan, sedang keluarganya berkata, ‘O tuanku! O bangsawanku! O pemimpinku!’ maka malaikat berkata, ‘Dengarkan apa yang mereka katakan! Kamu dulu tuan? Kamu dulu bangsawan? Kamu dulu pemimpin?’ mayit itu berkata, ‘Andaikan mereka diam saja.’”
Rasulullah saw bersabda, “Lalu mayit itu dihimpit sekali himpit yang menyebabkan tulang-tulangnya hancur berantakan.”
(Maudlu’; Abu Hadbah adalah pendusta)
&
Tinggalkan Balasan